Bandar Lampung,30 November 2025 Misi kemanusiaan berlangsung penuh dedikasi di Lampung sore ini. Unit Ambulans Cahaya Maharani dipercaya untuk melakukan evakuasi dan rujukan medis darurat seorang peserta Tabligh Akbar di Kotabaru, Lampung Selatan, menuju RSUD Raden Mattaher di Kota Jambi.Proses rujukan dimulai tepat pukul 15.00 WIB dari RS Umum Daerah Bandar Negara Husada (RSBNH). Pasien yang membutuhkan penanganan medis spesialisasi lebih lanjut ini diberangkatkan dengan pengawalan penuh oleh tim medis dan kru profesional dari Cahaya Maharani.Sebagai salah satu layanan ambulans yang dikenal aktif di Lampung, Unit Ambulans Cahaya Maharani memastikan kesiapan armada dan personelnya untuk menempuh perjalanan darat yang panjang, melintasi perbatasan provinsi demi memastikan keselamatan pasien. "Kepercayaan yang diberikan kepada kami adalah amanah. Kami sudah siapkan segala fasilitas medis darurat di dalam ambulans untuk memonitor kondisi pasien selama perjalanan menuju Jambi," tutur perwakilan dari Ambulans Cahaya Maharani. Layanan ini memang dikenal menyediakan layanan evakuasi pasien 24 jam di area Bandar Lampung dan sekitarnya.Perjalanan menuju Jambi menempuh jarak lebih dari 580 kilometer, sebuah perjalanan yang diperkirakan memakan waktu setidaknya 11 jam. Malam ini, tim Cahaya Maharani berpacu dengan waktu di jalan lintas Sumatera, memanfaatkan akses tol yang tersedia untuk mempercepat waktu tempuh tanpa mengabaikan faktor keselamatan dan kenyamanan pasien.Di Bandar Lampung, kerabat dan rekan-rekan pasien dari acara tabligh akbar terus memanjatkan doa. Kisah perjalanan medis ini menyoroti sinergi antara fasilitas kesehatan daerah (RSBNH) dan layanan Ambulans Cahaya Maharani dalam merespons kebutuhan darurat medis lintas wilayah.Setibanya di Jambi nanti, tim medis RSUD Raden Mattaher telah bersiap untuk menerima pasien dan memberikan perawatan intensif yang diperlukan. Fokus utama saat ini adalah kelancaran perjalanan unit ambulans tersebut, yang membawa harapan besar akan kesembuhan sang pasien.